Britainaja – Memasuki awal November 2025, PT Pertamina (Persero) kembali menyesuaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di seluruh Indonesia. Berdasarkan informasi resmi dari laman MyPertamina, dua jenis BBM non-subsidi yakni Dexlite dan Pertamina Dex mengalami kenaikan harga mulai 1 November 2025.
Penyesuaian harga BBM ini dilakukan secara rutin setiap bulan oleh Pertamina, sesuai dengan regulasi yang ditetapkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Kenaikan kali ini hanya berlaku untuk produk diesel non-subsidi, sementara jenis BBM lain masih bertahan di harga sebelumnya.
Perubahan harga tersebut membuat Pertamina Dex kini dijual Rp14.200 per liter, naik Rp200 dari harga Oktober yang sebesar Rp14.000 per liter. Sementara itu, Dexlite juga mengalami kenaikan serupa menjadi Rp13.900 per liter dari sebelumnya Rp13.700 per liter.
Adapun untuk kategori bensin, harga produk Pertamina tetap stabil. Pertamax masih di pasarkan di harga Rp12.200 per liter, Pertamax Turbo di Rp13.100 per liter, dan Pertamax Green 95 di Rp13.000 per liter. Tidak ada perubahan harga untuk ketiganya pada awal November ini.
Sementara itu, dua jenis BBM bersubsidi yakni Pertalite dan Biosolar juga tidak mengalami penyesuaian harga. Harga Pertalite masih berada di angka Rp10.000 per liter, sedangkan Biosolar di jual Rp6.800 per liter.
Pertamina menjelaskan, penyesuaian harga BBM di lakukan dengan mempertimbangkan sejumlah faktor, termasuk fluktuasi harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah. Kebijakan tersebut mengacu pada Keputusan Menteri ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022 yang merupakan perubahan dari Kepmen Nomor 62 K/12/MEM/2020.
Mengacu pada laman resmi MyPertamina, berikut rincian harga BBM terbaru di wilayah DKI Jakarta per 1 November 2025:
-
Pertamina Dex: Rp14.200 per liter (naik dari Rp14.000)
-
Dexlite: Rp13.900 per liter (naik dari Rp13.700)
-
Pertamax Turbo: Rp13.100 per liter
-
Pertamax Green 95: Rp13.000 per liter
-
Pertamax: Rp12.200 per liter
-
Pertalite: Rp10.000 per liter
-
Pertamina Biosolar: Rp6.800 per liter
Dengan demikian, konsumen di imbau untuk selalu memperbarui informasi harga BBM sebelum melakukan pengisian, mengingat harga dapat berubah setiap awal bulan mengikuti kebijakan penyesuaian yang berlaku.
Kenaikan harga Dexlite dan Pertamina Dex di awal November ini menjadi bagian dari kebijakan rutin Pertamina dalam menyesuaikan harga BBM non-subsidi sesuai kondisi pasar global. Meski demikian, stabilnya harga produk bensin dan BBM bersubsidi di harapkan mampu menjaga daya beli masyarakat di tengah fluktuasi harga energi dunia. (Tim)









