Bencana Hidrometeorologi Masih Ancam Sejumlah Wilayah, BNPB Imbau Waspada

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Britainaja – Hingga Rabu (28/5), bencana hidrometeorologi masih melanda beberapa wilayah di Indonesia. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memantau perkembangan kejadian banjir dan longsor yang berdampak pada masyarakat.

Samarinda Dilanda Banjir dan Longsor

Kota Samarinda, Kalimantan Timur, mengalami banjir pada Selasa (27/5) akibat hujan deras yang mengguyur sejak siang hari. BNPB mencatat sebanyak 17 titik di wilayah kota terendam air dengan ketinggian antara 10 hingga 60 sentimeter.

Tak hanya merendam rumah-rumah warga, banjir juga menyebabkan gangguan pada sejumlah fasilitas publik seperti sekolah dan rumah sakit. Selain itu, angin kencang memicu pohon tumbang, dan curah hujan tinggi mengakibatkan tanah longsor di beberapa lokasi.

Banjir Bandang Terjang Donggala, Dua Warga Hilang

Di wilayah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, banjir bandang menerjang Desa Wombo Kalonggo di Kecamatan Tanantovea pada Selasa sore (27/5), sekitar pukul 15.00 WITA. Peristiwa ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi yang menyebabkan sungai meluap dan menghantam permukiman warga.

Akibat kejadian tersebut, dua orang dilaporkan hilang dan masih dalam proses pencarian, sementara satu warga lainnya mengalami luka ringan. Sebanyak 100 kepala keluarga harus mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Pendataan kerusakan terus dilakukan oleh BPBD setempat.

Baca Juga :  Malam Ini! Indonesia vs Korea Utara, Duel Panas Perebutan Tiket Semifinal Piala Asia U-17

Dari sisi kerugian, 50 rumah terdampak, satu jembatan putus, dan empat fasilitas pendidikan mengalami kerusakan. Hingga Rabu (28/5), kondisi air mulai surut dan warga bergotong royong membersihkan sisa lumpur. Namun, tiga akses jalan antar dusun masih terputus.

Banjir Berau Belum Surut, Puluhan Fasilitas Umum Terdampak

Banjir juga melanda wilayah Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, sejak Selasa dini hari (27/5), sekitar pukul 04.15 WIB. Dua kampung di Kecamatan Segah mengalami dampak langsung dari peristiwa ini.

BPBD setempat mencatat tujuh rumah mengalami kerusakan berat dan sebanyak 17 fasilitas umum ikut terdampak. Proses pendataan kerusakan masih terus berlangsung hingga berita ini diturunkan.

Banjir Cilacap Rendam Sawah dan Pemukiman

Sejak Sabtu (24/5), banjir di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, belum juga surut hingga Selasa (27/5). Air masih menggenangi halaman rumah dan jalan-jalan lingkungan dengan ketinggian 5 hingga 10 sentimeter. Area persawahan juga turut terendam dengan ketinggian air mencapai 120 sentimeter.

Baca Juga :  BPJPH Didorong Tuntaskan Investigasi Produk Halal yang Diduga Mengandung Babi

BNPB melaporkan banjir ini berdampak pada 153 kepala keluarga atau 428 jiwa, khususnya di Desa Sidamulya, Kecamatan Wanareja. Debit air Sungai Citanduy dan Cikawung masih tinggi dan menjadi perhatian petugas.

Banjir Luwu Masih Bertahan, Ratusan Warga Terdampak

Di Sulawesi Selatan, banjir yang terjadi sejak Sabtu (17/5) di Kabupaten Luwu belum menunjukkan tanda-tanda surut hingga Selasa (27/5). Desa Riwang di Kecamatan Larompong dan Desa Dadeko di Kecamatan Larompong Selatan menjadi wilayah terdampak.

Sebanyak 405 kepala keluarga terkena dampak. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Petugas dari BPBD setempat masih bersiaga dan terus memantau potensi banjir susulan di wilayah tersebut.

BNPB Imbau Kewaspadaan di Awal Musim Kemarau

Meskipun memasuki awal musim kemarau, BNPB menekankan bahwa potensi bencana hidrometeorologi masih ada. Fenomena cuaca global seperti Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang atmosfer lainnya dapat menyebabkan hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi di beberapa daerah.

Pemerintah daerah dan masyarakat diimbau untuk terus waspada dan memantau prakiraan cuaca harian dari BMKG guna mengantisipasi potensi bencana. (Tim)

Follow WhatsApp Channel britainaja.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemerintah Tingkatkan Standar Keamanan di Lokasi Wisata Alam
Makna Mendalam di Balik Pesta Kesenian Bali: Jembrana Bicara Tentang Menjaga Alam dan Tradisi
Penutupan Sementara Jalur Pendakian Gunung Rinjani: Langkah Pemerintah Jaga Keselamatan Pendaki
Tantangan Pariwisata Bali: Vila Ilegal, Sampah, dan Kemacetan Jadi Sorotan Pemerintah
Respons Tegas Menteri Kebudayaan Soal Pacu Jalur Diklaim Malaysia
IndiHome FTTR: Solusi Internet Cepat dan Stabil di Seluruh Ruangan Rumah Anda
Film “Cyberbullying” Jadi Sarana Edukasi Etika Digital, Menkomdigi Tekankan Pentingnya Peran Masyarakat
96 Daftar Pinjol Resmi OJK Juli 2025: Waspadai yang Ilegal dan Pahami Legalitasnya

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 06:10 WIB

Pemerintah Tingkatkan Standar Keamanan di Lokasi Wisata Alam

Sabtu, 19 Juli 2025 - 16:14 WIB

Makna Mendalam di Balik Pesta Kesenian Bali: Jembrana Bicara Tentang Menjaga Alam dan Tradisi

Sabtu, 19 Juli 2025 - 15:54 WIB

Penutupan Sementara Jalur Pendakian Gunung Rinjani: Langkah Pemerintah Jaga Keselamatan Pendaki

Sabtu, 19 Juli 2025 - 15:49 WIB

Tantangan Pariwisata Bali: Vila Ilegal, Sampah, dan Kemacetan Jadi Sorotan Pemerintah

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:29 WIB

Respons Tegas Menteri Kebudayaan Soal Pacu Jalur Diklaim Malaysia

Berita Terbaru

10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba. (Foto: wisatalombok)

Nongkrong

10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba

Sabtu, 16 Agu 2025 - 07:09 WIB