Mengenal Candi Borobudur: Sejarah Lengkap, Harga Tiket, dan Waktu Terbaik Berkunjung

Avatar photo

- Jurnalis

Senin, 11 Agustus 2025 - 14:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Mengenal Candi Borobudur: Sejarah Lengkap, Harga Tiket, dan Waktu Terbaik Berkunjung. (Foto: silmuku.blogspot.com)

Mengenal Candi Borobudur: Sejarah Lengkap, Harga Tiket, dan Waktu Terbaik Berkunjung. (Foto: silmuku.blogspot.com)

BritainajaCandi Borobudur adalah ikon wisata dan kebanggaan Indonesia yang terkenal di seluruh dunia. Terletak di Magelang, Jawa Tengah, candi ini menjadi bukti kejayaan peradaban Nusantara di masa lalu. Dengan arsitektur megah, relief penuh kisah, dan nilai spiritual yang mendalam, Borobudur tidak hanya menarik minat wisatawan domestik, tetapi juga pelancong mancanegara.

Bagi Anda yang berencana mengunjungi Borobudur, artikel ini akan mengulas sejarah lengkapnya, rincian harga tiket terbaru, waktu terbaik berkunjung, hingga tips menikmati pengalaman wisata yang berkesan.

Sejarah Candi Borobudur

(Foto: silmuku.blogspot.com)

Borobudur dibangun pada masa kejayaan Dinasti Syailendra pada abad ke-8 hingga ke-9 Masehi, tepatnya sekitar tahun 780–840 M. Proyek pembangunan ini diperkirakan memakan waktu lebih dari 75 tahun dengan melibatkan ribuan pekerja, pengrajin, dan pemahat batu.

Borobudur di Masa Kejayaan

Sebagai candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur menjadi pusat pembelajaran agama, ziarah, dan peribadatan umat Buddha di Jawa. Letaknya yang strategis di antara dua gunung (Merapi dan Merbabu) serta diapit dua sungai besar dipercaya melambangkan kesucian dan harmoni alam.

Masa Kejayaan Berakhir

Sekitar abad ke-14, kejayaan Borobudur mulai memudar. Perubahan pusat kekuasaan ke Jawa Timur, letusan dahsyat Gunung Merapi, dan berkembangnya Islam di Jawa membuat Borobudur terlupakan. Selama berabad-abad, candi ini terkubur oleh abu vulkanik dan ditutupi vegetasi lebat.

Penemuan Kembali

Pada 1814, Sir Thomas Stamford Raffles, Gubernur Jenderal Inggris di Jawa, mendapat laporan dari penduduk tentang adanya “bukit batu” misterius. Ia mengutus insinyur Belanda, H.C. Cornelius, untuk menyelidiki. Setelah pembersihan bertahun-tahun, Borobudur kembali terlihat, meski banyak bagiannya telah rusak.

Baca Juga :  Handphone, "Hantu" Teknologi yang Kini Mengendalikan Kita

Pemugaran Besar

Pemugaran skala besar dilakukan pada 1973–1983 oleh pemerintah Indonesia dengan bantuan UNESCO. Proses ini melibatkan pembongkaran sebagian struktur untuk memperbaiki pondasi dan memperkuat batu-batu andesit. Hasilnya, Borobudur kembali megah dan diakui sebagai Warisan Dunia UNESCO pada 1991.

Arsitektur dan Filosofi

(Foto: jateng.suara.com)

Borobudur berbentuk mandala raksasa yang melambangkan kosmologi Buddha. Tingginya sekitar 35 meter (saat masih lengkap) dengan lebar dasar 123 meter. Arsitektur ini dibangun tanpa perekat, hanya dengan teknik penguncian batu yang presisi.

Tiga Tingkat Kehidupan

  1. Kamadhatu – Bagian dasar candi yang menggambarkan kehidupan penuh nafsu dan keinginan duniawi.

  2. Rupadhatu – Empat tingkat persegi di atasnya, melambangkan dunia bentuk di mana manusia mulai meninggalkan nafsu.

  3. Arupadhatu – Tiga tingkat lingkaran dengan stupa-stupa besar, melambangkan dunia tanpa bentuk, puncak pencerahan.

Relief dan Arca

  • 2.672 panel relief menceritakan kisah kehidupan Buddha, hukum karma, dan ajaran moral.

  • 504 arca Buddha, masing-masing dengan mudra (gestur tangan) yang berbeda, menunjukkan makna filosofis tertentu.

Relief ini tidak hanya indah, tetapi juga menjadi sumber pengetahuan sejarah dan budaya Jawa kuno.

Harga Tiket Candi Borobudur 2025

Harga tiket terbaru mengacu pada kebijakan pengelola:

  • Wisatawan Domestik:

    • Dewasa: Rp50.000

    • Anak-anak: Rp25.000

  • Wisatawan Mancanegara:

    • Dewasa: USD 25

    • Anak-anak: USD 15

  • Tiket Naik ke Struktur Candi:

    • Dewasa: Rp150.000

    • Anak-anak: Rp75.000

Tiket bisa dibeli langsung di loket atau secara online melalui situs resmi Borobudur Park.

Waktu Terbaik Berkunjung

Memilih waktu yang tepat akan membuat pengalaman di Borobudur lebih maksimal.

1. Musim Kemarau (April–Oktober)

Cuaca cerah dan langit biru menjadi latar sempurna untuk berfoto. Risiko hujan juga lebih kecil.

Baca Juga :  12 Rekomendasi Kolam Renang di Tasikmalaya: Wisata Air Seru untuk Keluarga, Anak-anak, dan Remaja

2. Pagi Hari

Mulailah kunjungan sejak pukul 06.00 untuk menghindari teriknya matahari dan menikmati suasana sejuk.

3. Sunrise Tour

Paket tur khusus ini memungkinkan wisatawan masuk sebelum matahari terbit untuk menyaksikan panorama magis.

4. Perayaan Waisak

Biasanya pada bulan Mei atau Juni. Ribuan umat Buddha berkumpul untuk melakukan ritual dan melepas lampion.

Fasilitas Penunjang

Borobudur dilengkapi fasilitas ramah wisatawan:

  • Area parkir luas

  • Pusat informasi dan pemandu wisata

  • Restoran dan kafe

  • Penyewaan sepeda dan andong

  • Toko suvenir

  • Mushola dan toilet umum

Tips Berkunjung

  • Gunakan pakaian sopan dan nyaman.

  • Bawa topi atau payung saat musim panas.

  • Jangan memanjat stupa tanpa izin.

  • Siapkan kamera dan power bank.

  • Pesan tiket online untuk menghindari antre panjang.

Fakta Unik Candi Borobudur

  1. Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia.

  2. Reliefnya membentang sepanjang ±5 km jika disusun lurus.

  3. Struktur ini dibangun tanpa semen, hanya dengan teknik kunci batu.

  4. Borobudur sejajar secara garis imajiner dengan Candi Mendut dan Pawon.

Lokasi dan Akses

  • Alamat: Jl. Badrawati, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah

  • Google Maps: Klik di sini
    Akses mudah dari Yogyakarta (±1 jam) atau Semarang (±3 jam) menggunakan mobil pribadi, bus, atau travel.

Candi Borobudur adalah perpaduan antara keindahan seni, kekayaan sejarah, dan makna spiritual. Berkunjung ke sini bukan sekadar wisata, tetapi juga perjalanan menyelami warisan budaya yang telah bertahan lebih dari 1.200 tahun.

Bagikan artikel ini dan temukan lebih banyak inspirasi perjalanan di Britainaja.com!

(Wd)

Follow WhatsApp Channel britainaja.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tempat Wisata Kuliner di Jakarta Paling Enak & Hits, Wajib Dicobain!
10 Tempat Nongkrong Hits di Caringin Bogor dengan Suasana Alam yang Memikat
10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba
Curug Minger Gunung Slamet – Surga Tersembunyi di Lereng Gunung Tertinggi Jawa Tengah
10+ Kafe Murah di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru yang Nyaman untuk Nongkrong & Work from Cafe
Mandalika Lombok: Panduan Terlengkap Wisata Olahraga, Relaksasi, Pantai Eksotis, dan Budaya Lokal Pasca MotoGP
Gunung Ijen, Jawa Timur: Pesona Blue Fire, Kawah Hijau, dan Jalur Pendakian Ramah Pemula
Wanaraja, Permata Tersembunyi di Timur Garut: Panduan Lengkap Eksplorasi 2025

Berita Terkait

Minggu, 17 Agustus 2025 - 15:13 WIB

Tempat Wisata Kuliner di Jakarta Paling Enak & Hits, Wajib Dicobain!

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 09:17 WIB

10 Tempat Nongkrong Hits di Caringin Bogor dengan Suasana Alam yang Memikat

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 07:09 WIB

10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba

Jumat, 15 Agustus 2025 - 10:13 WIB

Curug Minger Gunung Slamet – Surga Tersembunyi di Lereng Gunung Tertinggi Jawa Tengah

Jumat, 15 Agustus 2025 - 08:03 WIB

10+ Kafe Murah di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru yang Nyaman untuk Nongkrong & Work from Cafe

Berita Terbaru

10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba. (Foto: wisatalombok)

Wisata

10 Tempat Nongkrong Hits di Merauke yang Wajib Kamu Coba

Sabtu, 16 Agu 2025 - 07:09 WIB