Britainaja – Sejumlah tenaga honorer yang mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap 2 mulai merasa khawatir. Pasalnya, hingga kini menu untuk mencetak kartu ujian belum juga tersedia di akun SSCASN masing-masing.
Padahal, berdasarkan tahapan seleksi yang telah berlangsung, saat ini sudah masuk ke fase pengumuman peserta serta jadwal dan lokasi pelaksanaan ujian kompetensi.
Namun saat peserta mencoba masuk ke akun SSCASN, mereka belum menemukan opsi untuk mencetak kartu ujian. Lantas, apa penyebabnya?
Mengacu pada Surat Edaran (SE) Badan Kepegawaian Negara (BKN) bernomor 1291/B-KS.04.01/SD/K/2025, jadwal pengumuman nama peserta, waktu, dan tempat ujian ditetapkan berlangsung antara 9 hingga 16 April 2025. Sementara pelaksanaan ujian kompetensi akan dimulai pada 17 April hingga 16 Mei 2025.
Dengan demikian, secara waktu, masih dalam koridor jadwal resmi yang ditetapkan. Namun karena belum ada kejelasan di platform SSCASN, keresahan peserta pun semakin meningkat.
Menanggapi hal ini, BKN akhirnya memberikan klarifikasi. Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas BKN, Vino Dita Tama, menyatakan bahwa sistem dan jadwal pelaksanaan ujian masih dalam tahap finalisasi oleh tim teknis.
“Untuk saat ini, informasinya masih dalam tahap persiapan. Jadi harap bersabar,” ujarnya.
Vino juga mengimbau kepada seluruh peserta agar terus mengikuti perkembangan melalui situs resmi BKN dan media sosial yang telah disediakan. Ketidakhadiran menu cetak kartu ujian bukan disebabkan oleh gangguan sistem, melainkan karena memang belum dirilis secara resmi.
Tak hanya peserta yang cemas, pihak pemerintah daerah pun belum menerima informasi dari pusat mengenai distribusi kartu ujian. Sekretaris Jenderal DPP Forum Honorer Non-Kategori 2 Indonesia Tenaga Kependidikan (FHNK2I Tendik), Herlambang Susanto, menyebut bahwa banyak peserta yang sudah mencoba mencari informasi ke dinas terkait di daerah masing-masing, namun jawaban yang diterima tetap sama: masih menunggu keputusan pusat.
Kesimpulannya, saat ini peserta diminta untuk bersabar, terus memantau akun SSCASN masing-masing, dan mengikuti pengumuman resmi dari BKN agar tidak tertinggal informasi penting terkait pelaksanaan ujian. (***)