Britainaja – Tak asing bagi kita mendengarkan perkataan 10.000 langkah per hari adalah angka ideal untuk menjaga kesehatan. Angka ini memang mudah diingat dan populer, namun benarkah berlaku bagi semua orang, terutama mereka yang banyak duduk karena pekerjaan?
Sebuah studi berskala internasional baru-baru ini memberikan jawaban yang lebih fleksibel dan relevan dengan kondisi saat ini. Penelitian ini menunjukkan bahwa bagi mereka yang kesehariannya duduk berjam-jam, seperti pekerja kantoran dapat meningkatkan jumlah langkah setiap hari tetap bisa memberikan manfaat signifikan untuk kesehatan.
Ancaman Gaya Hidup yang Minim Gerak
Di era digital saat ini, kebiasaan duduk terlalu lama menjadi sesuatu yang lumrah. Sayangnya, gaya hidup seperti ini terbukti berkaitan erat dengan meningkatnya risiko penyakit serius seperti jantung, diabetes, kanker, hingga kematian dini.
Meski begitu, apakah cukup hanya dengan berjalan lebih banyak untuk menetralkan risikonya? Menurut Matthew Ahmadi, pakar kesehatan masyarakat dari University of Sydney, kuncinya adalah tetap aktif. “Menambah langkah bukan berarti kita boleh duduk sepanjang hari tanpa batas. Tapi setiap aktivitas kecil tetap berpengaruh positif,” katanya.
Temuan Penelitian: Tidak Harus 10.000 Langkah
Dalam penelitian yang melibatkan lebih dari 72 ribu partisipan dari program UK Biobank di Inggris, para peserta diminta mengenakan alat pelacak aktivitas selama satu minggu. Data yang dikumpulkan menunjukkan rata-rata waktu duduk mereka mencapai 10,6 jam per hari. Mereka yang duduk lebih lama dapat dikategorikan sebagai individu dengan aktivitas fisik sangat rendah.
Hasilnya cukup menggembirakan. Mereka yang berjalan antara 9.000 hingga 10.000 langkah setiap hari memiliki penurunan risiko penyakit jantung hingga 21%, dan risiko kematian dini berkurang sebesar 39%. Bahkan bagi yang hanya mampu berjalan 4.000 langkah, manfaatnya tetap terasa, sekitar separuh dari manfaat maksimal sudah didapat.
Artinya, manfaat mulai dirasakan sejak seseorang melangkah lebih dari 2.200 langkah per hari, dan bertambah signifikan dengan peningkatan jumlah langkah selanjutnya.
Apa Implikasinya untuk Kita?
Bagi Anda yang melakukan pekerjaan dengan banyak duduk, tak perlu merasa tertekan untuk langsung mencapai 10.000 langkah. Menambahkan beberapa ribu langkah per hari secara bertahap sudah cukup memberi efek yang positif.
Dalam laporan yang dipublikasikan di British Journal of Sports Medicine, para peneliti menekankan pentingnya setiap bentuk gerakan, sekecil apa pun. Tidak ada solusi instan untuk melawan efek duduk terlalu lama, tapi bergerak lebih banyak adalah langkah awal yang efektif dan sederhana.
Jadi, mulai sekarang, tambahkan sedikit gerak ke dalam rutinitas harian Anda. Naik tangga, berjalan di sela waktu kerja, atau sekadar jalan sore, semuanya punya peran besar dalam menjaga kesehatan jantung dan memperpanjang usia. (***)