Jangan Simpan Koper di Lantai Hotel, Ini Alasan dan Tips Aman

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 19 September 2025 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. Jangan Simpan Koper di Lantai Hotel, Ini Alasan dan Tips Aman. (Pixabay)

Ilustrasi. Jangan Simpan Koper di Lantai Hotel, Ini Alasan dan Tips Aman. (Pixabay)

Britainaja – Bagi banyak orang, koper hanyalah wadah untuk menyimpan barang bawaan saat bepergian. Namun, tanpa disadari, cara kita menaruh koper di kamar hotel dapat memengaruhi kebersihan, kesehatan, bahkan kenyamanan perjalanan. Banyak wisatawan yang masih terbiasa meletakkan koper begitu saja di lantai kamar hotel. Padahal, kebiasaan ini ternyata bisa menimbulkan sejumlah risiko yang tidak boleh dianggap remeh.

Sejumlah pakar perjalanan menegaskan bahwa lantai hotel bukanlah tempat yang aman untuk koper. Bukan hanya soal kerapian, tetapi juga berkaitan dengan potensi hama, kutu busuk, hingga paparan bakteri yang bisa menempel di permukaan tas dan pakaian.

Risiko Menaruh Koper di Lantai Hotel

1. Ancaman Kutu Busuk (Bed Bugs)

Kutu busuk adalah salah satu masalah paling umum di hotel, bahkan di penginapan berbintang sekalipun. Menurut pakar perjalanan kesehatan Kelli Tolliday, serangga kecil ini dapat dengan mudah masuk ke koper, menempel pada pakaian, lalu ikut terbawa pulang. Begitu mereka menetap, kutu busuk sangat sulit dan mahal untuk dibasmi.

Kutu busuk biasanya bersembunyi di area yang dekat dengan tempat tidur atau karpet. Dengan meletakkan koper di lantai, risiko koper terinfestasi kutu busuk menjadi jauh lebih tinggi.

2. Lantai Hotel Tidak Selalu Bersih

Meski petugas kebersihan rutin membersihkan kamar, lantai hotel tetap bisa menjadi sarang kotoran, bakteri, dan sisa-sisa kuman dari tamu sebelumnya. Terutama pada kamar berkarpet, lantai dapat menyerap tumpahan minuman, debu, bahkan bahan kimia pembersih.

Menurut Tolliday, karpet di hotel menjadi area yang paling rawan karena terpapar sepatu tamu, sisa makanan, serta kelembapan yang memudahkan bakteri berkembang. Bila koper diletakkan langsung di lantai, maka bukan tidak mungkin bakteri tersebut ikut menempel pada permukaan koper dan akhirnya terbawa pulang.

Baca Juga :  TikTok Resmi Akuisisi Mayoritas Saham Tokopedia: Apa Dampaknya bagi Ekosistem Digital Indonesia?

3. Risiko Hewan Kecil Masuk ke Koper

LaDell Carter, konsultan perjalanan dari Royal Expression Travels, pernah mengalami kejadian tak terduga saat bepergian ke Jamaika. Ia meninggalkan kopernya di lantai untuk beberapa saat, dan ketika kembali ke rumah, ia mendapati seekor kadal kecil ikut terbawa di dalam koper.

Meskipun terdengar sepele, peristiwa ini menunjukkan bahwa lantai hotel bukanlah tempat yang steril. Hewan kecil seperti serangga, cicak, atau bahkan kecoa bisa dengan mudah menyusup ke dalam koper yang dibiarkan terbuka di lantai.

Alternatif Tempat Menaruh Koper di Hotel

Agar barang bawaan tetap aman, ada beberapa cara yang disarankan oleh para pakar perjalanan:

1. Gunakan Rak Koper yang Disediakan Hotel

Hampir semua hotel menyediakan rak bagasi khusus di dalam kamar. Rak ini dirancang agar koper tidak bersentuhan langsung dengan lantai. Menurut Carter, ia selalu menggunakan rak koper untuk membongkar barang dan kemudian menyimpannya di dalam lemari.

Selain lebih bersih, penggunaan rak juga membuat posisi koper lebih rapi dan mudah dijangkau.

2. Simpan Koper di Kamar Mandi

Lydia Mansel, pendiri Just Packed, menyarankan agar koper ditempatkan di kamar mandi, pintu masuk, atau area dengan permukaan keras. Alasannya, tempat-tempat tersebut jauh dari furnitur berlapis kain atau karpet, sehingga lebih kecil kemungkinannya menjadi sarang kutu busuk.

Mansel bahkan memiliki kebiasaan meninggalkan catatan di atas kopernya untuk petugas kebersihan. Isinya meminta agar koper tidak di pindahkan dari tempat ia menaruhnya, misalnya di dalam bak mandi. Dengan begitu, koper tetap berada di tempat yang relatif aman dari serangga.

3. Jauhkan dari Tempat Tidur

Meletakkan koper di tempat tidur hotel mungkin terasa praktis, tetapi kebiasaan ini justru tidak di sarankan. Selain berpotensi membuat seprai kotor, koper juga bisa menjadi perantara masuknya kuman atau serangga ke area tidur. Lebih baik pilih permukaan keras seperti meja atau rak, bukan kasur atau sofa.

Baca Juga :  COVID Comeback 2030: Begini Prediksi Viral yang Hebohkan Dunia Maya

4. Tutup Rapat Koper Setelah Di gunakan

Selain memperhatikan tempat menaruh koper, penting juga untuk selalu menutup koper dengan rapat setelah di gunakan. Jika memungkinkan, gunakan kunci atau resleting tambahan agar tidak ada serangga kecil yang masuk ke dalam.

Tips Praktis Agar Koper Tetap Aman

Agar perjalanan tetap nyaman, berikut beberapa langkah tambahan yang bisa di lakukan wisatawan:

  • Gunakan penutup koper (cover bag) agar permukaan koper tidak langsung bersentuhan dengan lantai atau debu.

  • Periksa kamar hotel lebih dulu sebelum membongkar barang, terutama di area tempat tidur, karpet, dan sofa.

  • Jangan menaruh pakaian langsung di lantai, selalu gunakan lemari atau gantungan baju yang tersedia.

  • Bersihkan koper setelah pulang dengan lap desinfektan atau vacuum cleaner kecil untuk memastikan tidak ada serangga atau kotoran yang terbawa.

  • Gunakan koper dengan roda yang mudah di bersihkan, sehingga bagian bawah koper tidak menyimpan banyak kuman.

Menaruh koper di lantai hotel memang tampak sepele, tetapi bisa membawa risiko besar bagi kesehatan dan kenyamanan perjalanan. Mulai dari kutu busuk, bakteri, hingga hewan kecil, semua bisa masuk ke koper tanpa di sadari.

Solusinya sederhana: manfaatkan rak koper, simpan di kamar mandi, atau letakkan di permukaan keras yang jauh dari tempat tidur. Dengan langkah pencegahan kecil ini, wisatawan bisa menjaga kebersihan barang bawaan, menghindari serangga, serta memastikan pengalaman perjalanan tetap menyenangkan. (Wd)

Follow WhatsApp Channel britainaja.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Inggit Garnasih: Kisah Hidup, Perjuangan, dan Warisan Sejarah
Mengungkap Jejak Peradaban Kuno di Nusantara
Mengungkap Sejarah Kerajaan Sriwijaya: Sang Penguasa Maritim Nusantara
Sejarah Jalur Rempah: Rute Kuno yang Mengubah Peta Dunia
Jelajah Kekayaan Rempah Asli Indonesia dan Surga Kuliner Terbaiknya
Menelusuri Jejak Rasa: 5 Makanan Tertua di Indonesia yang Bertahan Melintasi Zaman
Sejarah Singkat Jam’iyyatul Islamiah Masjid Hijau Sungai Penuh
Panduan Lengkap Tipe Tempat Tidur Hotel dan Ukurannya

Berita Terkait

Sabtu, 27 September 2025 - 15:22 WIB

Inggit Garnasih: Kisah Hidup, Perjuangan, dan Warisan Sejarah

Jumat, 26 September 2025 - 12:02 WIB

Mengungkap Jejak Peradaban Kuno di Nusantara

Jumat, 26 September 2025 - 10:00 WIB

Mengungkap Sejarah Kerajaan Sriwijaya: Sang Penguasa Maritim Nusantara

Jumat, 26 September 2025 - 09:25 WIB

Sejarah Jalur Rempah: Rute Kuno yang Mengubah Peta Dunia

Kamis, 25 September 2025 - 14:59 WIB

Jelajah Kekayaan Rempah Asli Indonesia dan Surga Kuliner Terbaiknya

Berita Terbaru

Daerah

Walikota Alfin Tinjau Pembangunan TPST RKE Sungai Penuh

Sabtu, 27 Sep 2025 - 22:38 WIB

Pesona Wisata Malam Semarang yang Wajib Kamu Jelajahi (Foto: jejak-kenzie.blogspot)

Wisata

Pesona Wisata Malam Semarang yang Wajib Kamu Jelajahi

Sabtu, 27 Sep 2025 - 17:40 WIB