Korban Terakhir Mahasiswa UIN Hanyut di Kendal Berhasil Ditemukan

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 6 November 2025 - 12:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap mahasiswa UIN yang hanyut Sungai Jolinggo, Kendal. (Foto: Dok. Istimewa)

Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap mahasiswa UIN yang hanyut Sungai Jolinggo, Kendal. (Foto: Dok. Istimewa)

Britainaja – Korban terakhir insiden hanyutnya enam mahasiswa UIN Walisongo Semarang di Sungai Jolinggo, Kabupaten Kendal, akhirnya di temukan dalam kondisi meninggal dunia pada Rabu (5/11) malam. Penemuan ini mengakhiri proses pencarian yang berlangsung sejak Selasa siang.

Proses pencarian terhadap enam mahasiswa UIN Walisongo Semarang yang hanyut di Sungai Jolinggo, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kendal, akhirnya tuntas. Korban terakhir bernama Nabila Yulian Dessi Pramesti di temukan dalam keadaan tidak bernyawa pada Rabu (5/11) sekitar pukul 21.50 WIB.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Semarang, Budiono, menyampaikan bahwa jasad Nabila di temukan oleh warga sekitar 10 kilometer dari lokasi awal kejadian. Temuan tersebut kemudian di laporkan ke posko SAR yang tengah bersiaga.

“Informasi datang dari masyarakat yang melihat tubuh korban di aliran sungai. Setelah dicek tim di lapangan, di pastikan bahwa itu adalah korban terakhir yang selama ini kami cari,” ujar Budiono, Kamis (6/11).

Budiono menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim SAR gabungan, aparat desa, relawan, dan warga yang turut terlibat dalam operasi pencarian. Ia menekankan pentingnya kewaspadaan saat melakukan aktivitas di sungai, terutama di musim penghujan ketika debit air dapat meningkat sewaktu-waktu.

Baca Juga :  Kerinci Tingkatkan Layanan Kesehatan, Dua RSUD Baru Resmi Beroperasi 2025

“Semoga peristiwa ini dapat menjadi pelajaran bagi kita semua untuk lebih berhati-hati saat berada di aliran sungai. Arus air dapat berubah secara mendadak, terutama setelah hujan turun di bagian hulu,” tambahnya.

Dengan ditemukannya Nabila, seluruh korban yang hilang dalam kejadian ini telah berhasil di temukan. Berikut identitas enam mahasiswa yang menjadi korban:

  1. Riska Amelia (21) – Pemalang, Jawa Tengah

  2. Syifa Nadilah (21) – Pemalang, Jawa Tengah

  3. Muhammad Labib Risqi (21) – Pekalongan, Jawa Tengah

  4. Nabila Yulian Dessi Pramesti (21) – Bojonegoro, Jawa Timur

  5. Bima Pranawira (21) – Gresik, Jawa Timur

  6. Muhammad Jibril Asyarofi (21) – Jepara, Jawa Tengah

Peristiwa tragis itu terjadi pada Selasa (4/11) sekitar pukul 14.00 WIB. Saat kejadian, sebanyak 15 mahasiswa yang tengah mengikuti kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Getas memutuskan bermain air di aliran Sungai Jolinggo yang memiliki karakter bebatuan dan arus variabel.

Baca Juga :  5 Jenis Aplikasi Android yang Sebaiknya Dihapus Agar Ponsel Tetap Ngebut

Namun, tanpa mereka sadari, hujan deras mengguyur area hulu sungai di bagian selatan. Kondisi tersebut memicu peningkatan debit air dan menciptakan arus mendadak yang kuat, sehingga menyeret enam mahasiswa yang berada di titik arus lebih deras.

Sembilan mahasiswa lainnya berhasil menyelamatkan diri dengan naik ke bagian tepi sungai. Warga yang berada di sekitar lokasi langsung berusaha melakukan pertolongan awal, sebelum kemudian menghubungi tim SAR.

Sejak itu, pencarian di lakukan dengan metode penyisiran darat dan air sepanjang aliran sungai. Sejumlah perahu karet, drone, dan peralatan pengangkut turut di kerahkan dalam operasi yang berlangsung intensif selama dua hari.

Kejadian ini menambah daftar peringatan mengenai pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di sungai, khususnya saat curah hujan tinggi. Pihak kampus dan keluarga korban di harapkan turut memberikan pendampingan psikologis kepada para mahasiswa yang selamat. (Tim)

Berita Terkait

Kabar Gembira Way Kambas: Gajah Sumatra Lahir, Perkuat Optimisme Konservasi
Banjir Rob Muaragembong Bekasi, 14.000 Jiwa Terdampak
Wamenpar Dorong Destinasi Wisata Indonesia Naik Kelas Melalui WIA 2025
Nomor Darurat Banjir Longsor Wajib Disimpan di Aceh, Sumut, dan Sumbar
Ferry Irwandi Pecahkan Rekor Donasi, Kumpulkan Rp10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatera
Kijang Innova Reborn Diesel Tetap Jadi Primadona Konsumen
3.003 Formasi PPPK Kemensos 2025 Dibuka! Simak Syarat dan Jadwal Sekolah Rakyat
Mengapa Balita Sering Melepas Pakaian? Pahami Penjelasan Ahli dan Batas Normalnya

Berita Terkait

Minggu, 7 Desember 2025 - 12:00 WIB

Kabar Gembira Way Kambas: Gajah Sumatra Lahir, Perkuat Optimisme Konservasi

Minggu, 7 Desember 2025 - 11:15 WIB

Banjir Rob Muaragembong Bekasi, 14.000 Jiwa Terdampak

Sabtu, 6 Desember 2025 - 07:30 WIB

Wamenpar Dorong Destinasi Wisata Indonesia Naik Kelas Melalui WIA 2025

Jumat, 5 Desember 2025 - 13:16 WIB

Nomor Darurat Banjir Longsor Wajib Disimpan di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Jumat, 5 Desember 2025 - 08:39 WIB

Ferry Irwandi Pecahkan Rekor Donasi, Kumpulkan Rp10 Miliar dalam 24 Jam untuk Korban Banjir Sumatera

Berita Terbaru

Tautan Viral DANA Gratis Rp492 Ribu 'Anti Zonk'

Finansial

Tautan Viral DANA Gratis Rp492 Ribu ‘Anti Zonk’

Senin, 8 Des 2025 - 12:35 WIB