7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 5 September 2025 - 11:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia. (Foto: Pixabay)

7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia. (Foto: Pixabay)

Mengapa Indonesia Dijuluki ‘Ring of Fire’?

Britainaja – Indonesia adalah negara kepulauan yang secara geografis berada di persimpangan tiga lempeng tektonik utama: Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Indo-Australia. Posisi unik ini menempatkan Indonesia pada jalur yang dikenal sebagai Cincin Api Pasifik (Ring of Fire), sebuah sabuk sepanjang 40.000 km yang mencakup 75% gunung berapi aktif di dunia. Akibatnya, Indonesia memiliki lebih dari 127 gunung berapi aktif, menjadikannya negara dengan populasi gunung berapi aktif terbanyak di planet ini.

Meskipun aktivitas geologis ini sering kali dikaitkan dengan bencana, gunung-gunung berapi di Indonesia juga membawa berkah. Tanah vulkanik yang subur kaya akan mineral, mendukung pertanian dan keanekaragaman hayati yang melimpah. Dari puncak-puncak megah ini, terbentang pemandangan alam yang tak tertandingi, menarik ribuan pendaki dari seluruh dunia. Berikut adalah eksplorasi mendalam terhadap 7 gunung aktif tertinggi di Indonesia, yang tidak hanya menantang untuk didaki, tetapi juga menyimpan kekayaan alam dan budaya yang luar biasa.

Dari puncak yang diselimuti es di Papua hingga kawah yang mengepul di Jawa, gunung-gunung berapi Indonesia adalah monumen alam yang hidup. Mereka adalah saksi bisu evolusi geologis dan menjadi sumber inspirasi bagi para petualang. Setiap gunung memiliki karakter dan kisah uniknya sendiri, menawarkan pengalaman pendakuler yang tak terlupakan.

1. Puncak Jaya: Mahkota Abadi di Tanah Papua (4.884 mdpl)

Puncak Jaya (Foto: pesonaindo)

Puncak Jaya, atau yang dikenal juga sebagai Carstensz Pyramid, bukan hanya gunung tertinggi di Indonesia, tetapi juga salah satu dari “Tujuh Puncak Dunia” (Seven Summits), koleksi puncak tertinggi di setiap benua. Terletak di Pegunungan Sudirman, Papua, Puncak Jaya adalah satu-satunya puncak tropis yang memiliki gletser salju abadi. Pemandangan salju yang menutupi puncaknya di garis khatulistiwa adalah fenomena alam yang sangat langka dan menakjubkan.

Meskipun aktivitas vulkaniknya tidak seaktif gunung lain, Puncak Jaya dianggap sebagai gunung berapi purba. Pendakiannya sangat ekstrem, tidak hanya karena ketinggiannya yang menuntut adaptasi dengan oksigen yang menipis, tetapi juga karena medan yang berupa tebing batu kapur terjal, lereng curam, dan cuaca yang tidak menentu. Ekspedisi ke puncak ini sering kali membutuhkan bantuan pemandu profesional dan peralatan panjat tebing yang lengkap. Namun, bagi mereka yang berhasil mencapai puncaknya, pemandangan awan yang membentang di bawah dan panorama Papua yang hijau adalah hadiah yang tak ternilai.

Google Maps: Klik di sini

2. Gunung Kerinci: Sang Atap Sumatra (3.805 mdpl)

Gunung Kerinci (Foto: radarbanyumas.disway)

Berada di Taman Nasional Kerinci Seblat, Gunung Kerinci adalah gunung berapi tertinggi di Sumatra. Terletak di perbatasan Provinsi Jambi dan Sumatra Barat, gunung ini berdiri megah, dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang lebat dan kaya akan flora dan fauna. Kerinci adalah gunung berapi bertipe stratovolcano yang memiliki kaldera besar. Pendakiannya menawarkan pengalaman melewati jalur yang beragam, mulai dari perkebunan teh yang subur, hutan tropis yang padat, hingga vegetasi alpina yang langka.

Baca Juga :  30 April, Momentum Perkuat Hak Akses Publik atas Informasi

Dari puncaknya, pendaki bisa melihat pemandangan panorama yang luar biasa: Danau Gunung Tujuh yang memancarkan keindahan mistis, serta deretan perbukitan dan lautan awan yang seolah tak berujung. Aktivitas vulkanik Kerinci ditandai dengan keluarnya asap belerang dari kawahnya, yang menambah aura kebesaran gunung ini. Pendakian yang biasanya memakan waktu dua hari satu malam ini menjanjikan petualangan yang tidak akan pernah terlupakan.

Google Maps: Klik di sini

3. Gunung Rinjani: Pesona Danau Kaldera di Pulau Lombok (3.726 mdpl)

Gunung Rinjani (Foto: authentic-indonesia)

Di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, berdiri Gunung Rinjani, gunung berapi tertinggi kedua di Indonesia dan salah satu yang paling populer di kalangan pendaki. Rinjani terkenal karena kaldera raksasanya yang menakjubkan, dengan Danau Segara Anak yang jernih membiru di dalamnya. Di tengah danau ini, sebuah “anak gunung” bernama Gunung Barujari masih menunjukkan aktivitas vulkanik.

Trekking ke Rinjani adalah sebuah perjalanan epik. Jalur pendakian yang populer dimulai dari Sembalun, melewati padang savana yang luas dan kering. Setelah mencapai bibir kawah, pendaki akan disuguhkan pemandangan Danau Segara Anak yang memukau. Untuk mencapai puncak, diperlukan stamina ekstra untuk menaklukkan jalur pasir yang terjal. Setiap langkah di atas pasir vulkanik yang longsor adalah ujian mental dan fisik. Pemandangan matahari terbit dari Puncak Rinjani, dengan Gunung Agung di Bali terlihat di kejauhan, adalah momen yang tak akan terlupakan.

Google Maps: Klik di sini

4. Gunung Semeru: Puncak Mahameru di Jawa Timur (3.676 mdpl)

Gunung Semeru (Foto: anekatempatwisata)

Gunung Semeru, yang terletak di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, adalah gunung berapi tertinggi di Pulau Jawa. Dikenal dengan sebutan Mahameru, “Gunung Para Dewa,” Semeru memiliki kawah aktif bernama Jonggring Saloka yang secara rutin menyemburkan awan panas dan gas. Pemandangan letusan kecil yang terjadi setiap 15–30 menit ini menjadi salah satu daya tarik utama, mengingatkan para pendaki akan kekuatan alam yang maha dahsyat.

Jalur pendakian menuju Semeru cukup menantang, melewati Tanjakan Cinta yang legendaris hingga Ranu Kumbolo yang menawarkan danau dengan pemandangan bagaikan di surga. Dari Kalimati, jalur semakin terjal dan curam. Untuk mencapai puncak Mahameru, pendaki harus memulai perjalanan dini hari untuk menghindari gas beracun dari kawah dan menyaksikan matahari terbit yang spektakuler.

Google Maps: Klik di sini

5. Gunung Slamet: Berdiri Megah di Jawa Tengah (3.428 mdpl)

Gunung Slamet (Foto: thegorbalsla)

Gunung Slamet, yang menjulang di lima kabupaten di Jawa Tengah, adalah gunung berapi tertinggi kedua di Pulau Jawa setelah Semeru. Namanya, yang berarti “selamat” dalam bahasa Jawa, dipercaya sebagai perlindungan dari bencana. Gunung ini memiliki karakteristik unik dengan banyaknya kawah di puncaknya.

Baca Juga :  Liburan Seru di Kolam Renang Villa Meruya Jakarta Barat

Jalur pendakian menuju puncak Gunung Slamet dikenal sangat menantang dan panjang. Pendaki akan melewati hutan pinus, sabana, dan medan berbatu yang membutuhkan stamina prima. Pemandangan dari puncaknya sangat luas, menampilkan jajaran gunung-gunung di sekitarnya. Aktivitas vulkanik Gunung Slamet sering kali terpantau, dengan kepulan asap yang sesekali terlihat dari kawah, menjadikannya salah satu gunung berapi yang terus diamati.

Google Maps: Klik di sini

6. Gunung Sumbing: Keseimbangan Alam di Jantung Jawa (3.371 mdpl)

Gunung Sumbing (Foto: sepasangcarrier)

Bersama dengan Gunung Sindoro dan Gunung Prau, Gunung Sumbing adalah bagian dari trio gunung yang mendominasi panorama Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah. Gunung berapi bertipe stratovolcano ini memiliki puncak yang megah dengan kawah yang masih aktif mengeluarkan asap belerang.

Pendakian ke Gunung Sumbing menawarkan pengalaman yang berbeda. Jalur-jalurnya dikenal curam, tetapi diimbangi dengan keindahan alam yang luar biasa, mulai dari hamparan kebun sayur di kaki gunung hingga hutan pinus yang rindang. Pemandangan sunrise dari puncaknya, dengan latar belakang Gunung Sindoro yang berdampingan, adalah momen yang sangat berkesan dan seringkali menjadi alasan utama bagi para pendaki untuk menaklukkan gunung ini.

Google Maps: Klik di sini

7. Gunung Arjuno: Keindahan dan Mitos di Jawa Timur (3.339 mdpl)

Gunung Arjuno (Foto: fajar)

Berlokasi di Jawa Timur, Gunung Arjuno adalah kompleks gunung berapi bersama dengan Gunung Welirang. Nama “Arjuno” diambil dari salah satu tokoh pewayangan, yang mencerminkan kekayaan mitos dan legenda yang mengelilingi gunung ini. Meskipun Arjuno sendiri dianggap tidak aktif, Gunung Welirang di dekatnya masih aktif mengeluarkan gas belerang.

Jalur pendakian Arjuno dikenal sangat panjang dan terjal, sering kali memakan waktu berhari-hari. Hutan di lerengnya masih sangat alami dan asri, menjadi rumah bagi berbagai satwa liar. Puncak Arjuno menawarkan pemandangan menakjubkan dan sering diselimuti kabut tebal, menciptakan suasana misterius. Perjalanan ke puncak ini bukan hanya tentang menaklukkan ketinggian, tetapi juga tentang merasakan kedekatan dengan alam dan sejarah budaya yang kaya.

Google Maps: Klik di sini

Panggilan Petualangan dari Sang Megah

Setiap gunung aktif di Indonesia memiliki jiwanya sendiri. Mereka bukan hanya tumpukan tanah dan batu, tetapi juga penjaga ekosistem, sumber kehidupan, dan sumber inspirasi. Pendakian ke puncak-puncak ini adalah perpaduan antara tantangan fisik, ketahanan mental, dan kekaguman terhadap keajaiban alam. Jika Anda terinspirasi untuk menjelajahi keindahan ini, pastikan untuk selalu mengutamakan keselamatan, menghormati alam, dan mengikuti peraturan yang berlaku.

Bagikan cerita petualangan Anda di kolom komentar dan temukan lebih banyak inspirasi dari artikel kami lainnya tentang keindahan alam Indonesia di media Klikinaja.com! (Wd)

Follow WhatsApp Channel britainaja.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Goa Loba-Loba: Pesona Tersembunyi di Jantung Sulawesi
Pesona Danau Gunung Tujuh di Kerinci: Surga Alam di Atas Awan
5 Hidden Gem di Jogja yang Cocok Buat Healing dari Kesibukan Kota
5 Spot Instagramable Paling Viral di Sumba: Pesona Savana Hingga Pantai Pasir Putih
Dubai, Uni Emirat Arab: Kota Modern dengan Jejak Sejarah yang Mendunia
Labuan Bajo: Gerbang Menuju Keajaiban Dunia, Surga Petualangan di Ujung Timur Nusa Tenggara
Menjelajahi Living World Kota Wisata: Destinasi Romantis untuk Pasangan
Panduan Bulan Madu Romantis Bromo Tengger Semeru: Menjemput Cinta di Atas Awan

Berita Terkait

Jumat, 5 September 2025 - 14:46 WIB

Goa Loba-Loba: Pesona Tersembunyi di Jantung Sulawesi

Jumat, 5 September 2025 - 13:18 WIB

Pesona Danau Gunung Tujuh di Kerinci: Surga Alam di Atas Awan

Jumat, 5 September 2025 - 11:49 WIB

7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia

Rabu, 3 September 2025 - 12:15 WIB

5 Hidden Gem di Jogja yang Cocok Buat Healing dari Kesibukan Kota

Rabu, 3 September 2025 - 11:56 WIB

5 Spot Instagramable Paling Viral di Sumba: Pesona Savana Hingga Pantai Pasir Putih

Berita Terbaru

Goa Loba-Loba: Pesona Tersembunyi di Jantung Sulawesi. (Foto: greatbuton)

Wisata

Goa Loba-Loba: Pesona Tersembunyi di Jantung Sulawesi

Jumat, 5 Sep 2025 - 14:46 WIB

Hak Cuti PPPK: Jenis, Aturan, dan Wewenang Pemberian (Foto: blitarkab.go.id)

Berita

Hak Cuti PPPK: Jenis, Aturan, dan Wewenang Pemberian

Jumat, 5 Sep 2025 - 12:16 WIB

7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia. (Foto: Pixabay)

Wisata

7 Gunung Aktif Tertinggi di Indonesia

Jumat, 5 Sep 2025 - 11:49 WIB