Britainaja – Merauke merupakan kota yang berada di ujung timur Indonesia yang menyimpan sejuta pesona yang tak banyak orang tahu. Di balik ketenangannya, kota ini menyuguhkan keindahan alam yang masih murni, budaya lokal yang kaya, serta nilai sejarah yang mengakar kuat dalam masyarakatnya. Terletak di Provinsi Papua Selatan yang baru saja dimekarkan, Merauke menawarkan banyak hal yang tak bisa ditemukan di daerah lain di Indonesia.
Jika Anda bosan dengan keramaian destinasi wisata populer dan ingin mencari pengalaman yang lebih otentik, Merauke adalah pilihan yang patut dipertimbangkan. Kota ini bukan hanya terkenal karena letaknya yang paling timur, tetapi juga karena kekayaan alam dan budayanya yang masih terjaga hingga kini. Berikut ini adalah sepuluh tempat wisata terbaik di Merauke Papua Selatan yang bisa Anda kunjungi untuk mendapatkan pengalaman liburan yang berbeda dan tak terlupakan.
1. Taman Nasional Wasur: Savana Terluas yang Kaya Keanekaragaman Hayati

Disebut sebagai “Serengeti-nya Indonesia”, Taman Nasional Wasur adalah merupakan kawasan konservasi dengan pemandangan savana yang luas, hutan rawa, dan ekosistem khas Papua lainnya. Terletak tidak jauh dari Kota Merauke, taman nasional ini adalah merupakan rumah bagi ratusan jenis burung, mamalia endemik seperti kanguru pohon dan walabi, serta beragam spesies tumbuhan langka.
Pengunjung bisa menjelajah taman dengan bantuan pemandu lokal, mengamati burung, atau hanya sekadar menikmati hamparan alam yang menenangkan. Selain keindahan alamnya, Wasur juga menjadi lokasi interaksi budaya dengan masyarakat adat yang tinggal di sekitar kawasan tersebut.
Google Maps: Klik di sini
2. Sota: Menapaki Ujung Timur Indonesia

Sota merupakan distrik kecil yang menjadi titik nol kilometer paling timur Indonesia. Di sinilah Anda bisa berdiri di ujung negeri, dengan panorama hutan yang membentang dan suasana perbatasan yang begitu khas. Terdapat tugu Nol Kilometer yang menjadi penanda resmi batas timur Indonesia, dan Anda juga bisa melihat dari dekat kehidupan masyarakat di sekitar perbatasan dengan Papua Nugini.
Suasananya tenang namun sarat makna. Sota bukan hanya destinasi geografis, tetapi juga destinasi emosional, yang mengingatkan kita akan luasnya Nusantara dan pentingnya menjaga kedaulatan wilayah.
Google Maps: Klik di sini
3. Pantai Lampu Satu: Senja Indah di Timur Nusantara

Pantai Lampu Satu adalah salah satu pantai paling terkenal di Merauke. Dinamakan demikian karena adanya mercusuar tua yang berdiri kokoh di dekat bibir pantai. Tempat ini menjadi favorit warga lokal untuk menikmati sore hari sambil menyaksikan matahari terbenam di balik cakrawala Samudra Pasifik.
Pantai ini juga cocok untuk sekadar duduk santai, berjalan di atas pasir yang halus, atau menikmati makanan ringan dari pedagang lokal. Meski fasilitasnya belum semewah pantai di kota besar, suasana yang ditawarkan begitu alami dan jauh dari hiruk-pikuk.
Google Maps: Klik di sini
4. Pantai Payum: Keheningan yang Menyegarkan

Jika Anda mencari ketenangan sejati, Pantai Payum bisa menjadi jawabannya. Pantai ini relatif sepi dan belum banyak diketahui wisatawan luar daerah. Letaknya hanya sekitar 10 kilometer dari pusat kota, menjadikannya lokasi yang mudah diakses namun tetap memberikan kesan terpencil.
Suara debur ombak, angin laut yang lembut, dan garis pantai yang panjang menciptakan suasana meditatif. Sering kali, pengunjung datang ke sini hanya untuk merenung, membaca buku, atau sekadar melepas penat dari kesibukan.
Google Maps: Klik di sini
5. Kampung Wasur: Jendela Budaya Suku Marind

Bagi yang ingin mengenal lebih dalam budaya Papua, mengunjungi Kampung Wasur adalah langkah tepat. Di sini, Anda bisa melihat langsung kehidupan masyarakat adat Marind yang masih menjunjung tinggi nilai-nilai leluhur. Rumah-rumah tradisional, kegiatan sehari-hari, hingga ritual adat bisa diamati langsung oleh pengunjung.
Tidak hanya sebagai objek wisata budaya, kampung ini juga menjadi tempat belajar tentang kearifan lokal dalam menjaga alam dan hidup berdampingan dengan lingkungan.
Google Maps: Klik di sini
6. Pantai Ndalir: Harmoni Laut dan Iman
Pantai Ndalir memiliki nuansa yang berbeda dari pantai lainnya di Merauke. Di tempat ini berdiri sebuah patung Yesus Memberkati yang menjadi simbol perdamaian dan spiritualitas. Patung tersebut menghadap langsung ke laut, menciptakan pemandangan yang sarat makna religius.
Pantai ini sering dijadikan tempat berdoa atau meditasi oleh umat Katolik, sekaligus menjadi destinasi wisata rohani yang menyatu dengan alam. Keheningan dan kedamaian tempat ini cocok untuk refleksi diri maupun perjalanan batin.
Google Maps: Klik di sini
7. Sungai Maro: Nadi Kehidupan Merauke

Sungai Maro mengalir membelah wilayah Merauke dan menjadi sumber kehidupan bagi banyak warga. Selain sebagai jalur transportasi tradisional, sungai ini juga menawarkan potensi wisata ekologis. Menyusuri sungai dengan perahu kecil akan membawa Anda melewati hamparan hutan mangrove dan rumah-rumah panggung khas Papua.
Suasana di sekitar sungai sangat alami. Anda bisa melihat nelayan mencari ikan, anak-anak bermain air, hingga burung-burung beterbangan bebas. Inilah potret keseharian masyarakat yang bersahabat dengan alam.
Google Maps: Klik di sini
8. Museum Daerah Merauke: Jejak Sejarah dan Identitas Lokal
Untuk memahami perjalanan sejarah Papua Selatan, kunjungi Museum Daerah Merauke. Di dalamnya terdapat koleksi benda-benda budaya dan peninggalan sejarah, termasuk alat musik tradisional, pakaian adat, artefak masa kolonial, hingga dokumentasi penyebaran agama di Papua.
Museum ini cocok untuk wisata edukatif bagi pelajar, peneliti, maupun wisatawan umum yang ingin mendapatkan perspektif lebih luas tentang identitas masyarakat Merauke.
Google Maps: Klik di sini
9. Danau Rawa Biru, Keindahan Tersembunyi di Hutan Rawa

Terletak di kawasan Taman Nasional Wasur, Danau Rawa Biru menawarkan ketenangan dan keindahan alami yang belum terjamah banyak wisatawan. Danau ini dikelilingi hutan rawa dan menjadi habitat penting bagi berbagai spesies burung air.
Anda bisa menikmati pemandangan danau dari tepian, mendayung perahu, atau sekadar duduk di bawah pohon sambil menikmati semilir angin. Tempat ini sangat cocok bagi pencinta alam dan fotografer lanskap.
Google Maps: Klik di sini
10. Katedral Merauke: Simbol Religi dan Sejarah
Katedral Santo Fransiskus Xaverius adalah gereja terbesar di Papua Selatan dan menjadi pusat kegiatan umat Katolik di wilayah ini. Arsitekturnya yang megah dengan nuansa khas Papua menjadikan katedral ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga objek wisata religi.
Gereja ini juga menyimpan nilai historis karena menjadi saksi perkembangan agama dan pendidikan di tanah Papua. Letaknya yang berada di jantung kota menjadikannya mudah dijangkau dan selalu ramai dikunjungi, baik untuk berdoa maupun sekadar mengagumi keindahannya.
Google Maps: Klik di sini
Merauke, Permata di Ujung Timur Indonesia
Merauke adalah bukti bahwa keindahan Indonesia tak hanya berada di Bali, Yogyakarta, atau Lombok. Di ujung timur negeri ini, terbentang surga tersembunyi yang menanti untuk dijelajahi. Dari keajaiban alam, kekayaan budaya, hingga pengalaman spiritual, Merauke menawarkan semuanya dalam satu paket perjalanan yang utuh dan bermakna.
Jika Anda ingin merasakan pengalaman wisata yang berbeda, menyatu dengan alam dan budaya lokal yang masih murni, maka Merauke adalah jawaban yang Anda cari. Jangan ragu untuk menyusun rencana perjalanan ke Papua Selatan dan buktikan sendiri pesona tempat-tempat yang telah kami rekomendasikan.
(Wd)